Jumat, 01 Juni 2012

Palembang itu, seperti ini


Pesona SUMSEL
hari ini saya Heni smile (nama Pen), mahasiswi IAIN Raden Fatah Palembang, tengah mengikutin lomba desain Blog.. dalam rangka peresmian Wifi Area SUMSEL langsung oleh Gubernur Sumsel, Alex Noerdin.. di Griya Agung..
ini aritikel ku.. cekidot ^_~,

Apa daerah yang terkenal dengan sengol nujah?,  Siapa yang tidak kenal dengan makanan khas Pempek?, siapa yang tidak kenal dengan SFC?, siapa yang tahu dengan daerah, yang orang-orangnya terkenal dengan sebutan “Banyak gawe, ado gawe” (*jika ditanya, Mau kemana?), siapa yang tidak tahu dengan sungai terpanjang di Indonesia?, siapa yang tidak tahu dengan Palembang?,
Ya kota Palembang, Ibu kota dari provinsi sumatera bagian selatan ini, sudah sangat familiar di telinga dengan berbagai ke khasannya.

Bagi sebagian orang yang bemukim di kota Palembang, namun bukan warga aslinya, memang mengalami kesulitan untuk mengenal kota Palembang ini, dari semua keanekaragaman yang dimiliki provinsi ini.. memang kelihatan di peta kecil tapi di lapangan kota Palembangnya saja memiliki luas 113.339 km2,  apalagi Provinsi Sumsel nya, keanekaragaman bahasa daerah, adat istiadat, dan lain sebagainya itu membuat warga pindahan kewalahan.. tapi untungnya orang Palembang itu walau seperti kasar tetap saja ramah tamah... hemmmm namanya juga orang Indonesia.. penduduknya lucu-lucu juga ramah, ^_^ jadi banyaknya bahasa itu tetap di satukan dengan bahasa Indonesia.

Kalau mau menyebutkan, ada apa sih kelebihan yang dimiliki sumatera selatan ini?....
 ƪ("°͡o°)͡ʃ‎ ‎ ƪ(°͡o°")͡ʃ apa ya, apa ya, apa ya.... ^ kalau kita pegi ke arah dusun, kita akan melihat kilang minyak, juga perkebunan yang terdampar luas sebagai komoditas pendapatan bagi Indonesia, khususnya kota Palembang.

Nahh.... tapi tidak hanya seperti minyak bumi, gas alam dan batu bara serta hasil pepohonan yang dimiliki sumatera selatan, kita tidak bisa melupakan sumber daya wisata yang menarik, karena tempat-tempat wisata yang ada si Sumsel ini tidak kalah dengan daerah-daerah di pulau Jawa, misalnya saja Sungai Musi dengan Jembatan Ampera (*apalagi jika dilihat pada malam hari), kesegaran di Pulau Kemaro, keindahan di Danau Ranau, kebun teh dan gunung Dempo di Kota Pagaralam dan masih banyak yang lainnya. Makanan khas dari provinsi ini juga sangat beragam seperti pempek, model, tekwan, pindang, berengkes dan tempoyak. Nah semua itu merupakan sumber daya yang tak terbatas, komoditas yang oke punya, menjanjikan dan dijamin tidak bakal langka kayak BBM, jadi harus kita, pemerintah, dan wong kito lestarikan, manfaatkan untuk pendapatan.
 
Sumber daya itu bukan hanya terletak pada perut atau punggung bumi. Bukan juga terletak pada tubuh manusia.. tapi sumberdaya itu ada pada KEANEKARAGAMAN. Harus diolah, disebarluaskan (di promosikan), di manfaatkan sebesar-besarnya untuk kesejahteraan rakyat.
berikut link untuk melihat  SUMSEL...klik dishub, TIK sumsel, sumselprov. __^

                                                                salam smile's Palembang

7 komentar:

zona berita mengatakan...

Mantab's ne info.a mbak....
salam blogger palembang......

Anonim mengatakan...

Kalau boleh bermimpi tentang Pemanfaatan Potensi Sumber Daya Sumatera Selatan, saya pasti memilih Potensi Sumber Daya Manusia Sumatera Selatan lah yang merupakan potensi sumber daya terhebat yang dimiliki Sumatera Selatan dengan jumlah penduduk 7.450.394 jiwa dan bisa dipastikan akan terus bertambah.
http://www.denys.web.id/2012/06/bijakkah-kita-mengelola-sumber-daya.html

Unknown mengatakan...

Zona berita: tengkiyu.. slam Blogger kembali.
Bang Deny: hemm bener thu.. semua sumber daya itu.. syapa lagi klo bukan manusi yg mengolahnya.. jd SDM ttp nmr satu.
tp di sini ana emng menonjolkan ke kuliner n wisata ny ja.. biar rakyat nusantara pada tahu, ad ap ja di Palembang.
tp sblumya tengkiyu ya Bang udh join n mampir. salam kenal ^^

Anonim mengatakan...

salam kenal kembali Non hEni's, Kuliner pun terancam jika SDM kurang kualitasnya, contohnya Pempek,..Pempek asli pake ikan belida, coba Non cari dipasar-pasar sangat langka,..pembudidaya tidak ada, dari akademis sumsel tidak mampu memijahkan ikan belida, pemeritah cuek aje,..ini SDM kita sangat rendah sekali,..siap-siap denger "Pempek Honkong", salam berbagi,

Unknown mengatakan...

hahaaa.. "pempek Hongkong!!" bakal ada, or malah sudah ada..
masak sendiri ja Bang, pempek nya.. kan kita trmsuk SDM.

shabri mengatakan...

Sungai Musi bukan sungai terpanjang di indonesia hen. Sungai terpanjang, sungai Kapuas yg ado di kalimantan. Belajar lagi yo hen, HEHEHE!

Unknown mengatakan...

heheheee... iyo Bri, bener baru di cari tahu di Mang Google. Jadi malu heni >_<

Posting Komentar